Sunday, February 22, 2009

Palu NgataKu

SEJARAH KOTA PALU



Sebelumnya wilayah Kota Palu sebagai kerajaan Tanah Kaili dengan ibu negerinya Palu memberlakukan sistim pemerintahan adat raja-raja. Pemerintahan tanah Kaili dipimpin seorang raja yang dikenal dengan sebutan To Manuru.
Raja-raja keturunan To Manuru disebut Madika. Kerajaan Tanah Kaili meliputi empat Kerajaan yaitu : Kerajaan Palu Kerajaan Tawaili Kerjaaan Sigi Kerajaan Banawa Masuknya pengaruh Belanda akhir abad 19 mengakibatkan takluknya kerajaan-kerajaan dilembah Palu setelah di dahului oleh perang, setelah takluk, kerajaan-kerajaan Tanah Kaili diikat dengan perjanjian jangka panjang (Lange Contruct), kemudian dilanjutkan jangka pendek ( Karte Velklaring).

Pada masa kemerdekaan sejalan dengan Keputusan pemerintah Pusat sesuai PP nomor 33 Tahun 1952 terbentuk Daerah Swatantra Tingkat II Donggala. Selanjutnya Undang-undang No. 13 Tahun 1964 tentang terbentuknya daerah Tingkat I Propinsi Sulawesi Tengah, ditetapkan Kota Palu seba gai Ibukota Pemerintahan Sulawesi Tengah. Selaras perkembangan Kota Palu, melalui Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 1978 melahirkan Kota Administratif Palu tepatnya tanggal 27 September 1978 dengan Perda Dati II Palu Nomor : 1 Tahun 1995.

Pada masa pemerintah Belanda dengan Keputusan Gubernur Indonesia No.21 Tanggal 25 Pebruari 1940 ditetapkan adanya Administratif Kota Palu termasuk Afdeling Donggala. Afdeling dibagi order afdeling yang salah satunya order Afdeling yang beribukota Palu dengan tiga wilayah Pemerintahan, Swapraja Palu, Swapraja Dolo dan Swapraja Kulawi.

KOTA PALU DI MALAM HARI



Indahnya Kota Paluku dimalam hari.... kota kecil yang sangat saya rindukan kota yang tidak penuh polusi, macet, dan berisik... aku sangat merindukanmu kota palu...
Yah,,walaupun pada malam hari terkadang lampu-lampu disekitar jembatan kebanggaan kota palu padam dan tidak indah lagi dikarenakan listrik dipalu sering mati-mati,, ehm..sungguh memprihatinkan...
Tapi kota palu tetap kota kebanggaanku... (Lebay choy..)



RESORT KOTA PALU




Walau kota kecil, tapi palu jg punya resort loh...
Nich dia Resort kota palu yang terletak dipuncak kota palu, Indah bukan,,, kalau mau mengunjungi resort bagusnya pagi atau sore,, jangan siang2 dech ntar kulit langsung item... (NaVurik Koa)... he..he..he..


MAKANAN KHAS KOTA PALU (KALED0) NARASA MPU...



Yang mau jalan2 kepalu jgn sampai ketinggalan makan makanan khas kota palu yaitu KALEDO, WUih uenak oy,,, apalagi makannya waktu masih panas-panas, ehm...jd lapar nich,,, Tapi yg kolesterol hati-hati ntar kambuh dech penyakitnya soalnya banyak lemak sich....
Yang lagi mo diet jgn keseringan dech atau hindari aja...karena program dietnya gak sukses.



PERKEMBANGAN PEMERINTAHAN KOTA PALU


Pada perkembangan berikutnya,berdasarkan Undang-undang No.4 Tahun 1994, status Kota Palu dari Kota Administratif ditingkatkan menjadi Kota Madya oleh Mendagri Yogi S.M pada tanggal 12 Oktober 1994, sekaligus melantik Rully A.Lamadjido,SH sebagai pejabat Walikota Madya, dengan jumlah kecamatan terdiri dari Kecamatan Palu Utara, Kecamatan Palu Timur,Kecamatan Palu Selatan dan Kecamatan Palu Barat. Sejak tahun 1994 pemekaran kelurahan dilakukan, dimana dari 4 kecamatan terdapat 43 kelurahan di masing-masing kecamatan tersebut sebagai berikut. 1.Kecamatan Palu Barat ibukota Lere 15 Kelurahan 2.Kecamatan Palu Selatan ibukota Birobuli Utara 12 Kelurahan 4.Kecamatan Palu Timur ibukota Besusu Barat 8 Kelurahan 5.Kecamatan Palu Utara ibukota Lambara 8 Kelurahan Sejarah perkembangan Kota Palu sekaligus mencatatkan sejarah kepemimpinan wilayah Kota Palu dari waktu kewaktu, hingga saat ini Kota Palu
dipimpin putra terbaik daerah sebagai berikut :
1. Drs.H.Kisman Abdullah, Walikota Administratif Tahun 1978 - 1986
2. Drs. Sahbuddin Labadjo, Walikota Adminsitratif Tahun 1986- 1994
3. Rully A.Lamadjido,SH, Walikota Tahun 1994 - 2000.
4. H.Baso Lamakarate, Walikota Tahun 2000 - 2005.
5. H.Suardin Suebo, SE, Walikota Tahun 2005 - 2006.
6. Rusdi Mastura, Walikota Tahun 2006 - 2010.

Khusus Periode tahun 2006 sampai 2010 Kota Palu dipimpin oleh Bapak Rusdi Mastura sebagai Walikota dan H.Suardin Suebo, SE, sebagai wakil Walikota. Sejak digulirkan Otonomi Daerah sesuai undang-undang No.22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, maka Kota Palu berdiri sebagai suatu daerah otonom dalam suatu Pemrintahan Daerah yang disebut dengan Pemerintah Kota Palu.

Kota Palu sebagai Kota Kecil Pusat Kerajaan Palu merupakan peninggalan penjajahan Belanda yang terbagi atas onder Afdeling (wilayah kekuasaan) dengan 3 (tiga) landschap yakni :

1. Landschap Palu terdiri dari : Distrik Palu Timur, Distrik Palu Tengah dan Distrik Palu Barat
2. Landschap Kulawi
3. Landschap Sigi Dolo

Undang-Undang Nomor 44 tahun 1950 menetapkan Wilayah Daerah Sulawesi Tengah dengan Ibukota Poso sedang Palu hanya tempat kedudukan Kepala Pemerintahan Negeri (KPN) setingkat Wedona.

Tahun 1957 status Kota Palu menjadi Ibukota Keresidenan

Propinsi Daerah Tingkat I Sulawesi Tengah terbentuk melalui UU Nomor 13 tahun 1964 dengan Kota Palu sebagai Ibukota Propinsi Dati I Sulawesi Tengah.

Tahun 1978 melalui PP nomor 18 Kota Palu ditetapkan menjadi Kota Administratif dan selanjutnya melalui UU Nomor 4 tahun 1994 berubah status menjadi Kotamadya Dati II Palu dengan Wilayah Kota Administratif Palu dan sebagian Wilayah Kecamatan Tavaili.

Saat ini Wilayah Kota Palu terdiri atas empat Kecamatan yaitu :

1. Kecamatan Palu Utara
2. Kecamatan Palu Timur
3. Kecamatan Palu Barat
4. Kecamatan Palu Selatan

Saturday, February 14, 2009

Sejarah Perkembangn Komputer

A. Komputer Sebelum Tahun 1940

Sejarah perkembangan komputer bermula dengan berkembangnya ilmu matematika. Dimulai dengan penggunaan jari-jemari manusia, kemudian tercipta alat Abakus yang dapat melakukan operasi hitung sederhana.

contoh abacus:




Kemudian pada tahun 1617, John Napier telah mengemukakan sifir logaritma dan alat ini dipanggil tulang Napier yang dapat melakukan berbagai macam perhitungan angka-angka.
Kemudian Blaise Pascal pula menciptakan mesin hitung mekanikal pertama pada tahun 1642 yang beroperasi dengan cara menggerakkan gear pada roda dan kemudian telah dikembangkan oleh William Leibnitz.
Pada tahun 1816 pula Charles Babbage telah membina the difference engine yang telah dapat menyelesaikan masalah perhitungan sifir matematik seperti logaritma secara mekanikal dengan tepat sampai dengan dua puluh digit.
Mesin ini juga telah menggunakan semacam "card" sebagai input, untuk menyimpan "file-file" data melakukan perhitungan secara otomatis dan seterusnya mengeluarkan output dalam bentuk cetakan pada kertas. Kemudian beliau telah memberikan perhatian kepada the analytical engine pula.
"card" tersebut pertama kali telah digunakan sebagai alat input dalam industri tekstil pada mesin tenun otomatis ciptaan Joseph Jecquard pada tahun 1801.
Herman Hoolerith telah mempopularkan penggunaan "card" sebagai alat input data yang telah banyak digunakan penduduk Amerika pada tahun 1887.
Howard Aiken memperkenalkan penggunaan mesin elektromekanika yang disebut "Mark 1" pada tahun 1937;elektronik dan mekanikal. Mesin ini dapat menyelesaikan masalah fungsi-fungsi trigonometri di samping perhitungan-perhitungan yang telah dilakukan mesin-mesin sebelum ini.

B. Komputer Generasi Pertama 1940 – 1959




ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator)
Komputer ENIAC ini diciptakan oleh Dr John Mauchly dan Presper Eckert pada tahun 1946




EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer)
Penggunaan tiub tiub vakum juga telah dikurangi di dalam EDVAC, di mana proses perhitungan telah menjadi lebih cepat dibandingkan ENIAC

EDSAC (Electronic Delay Storage Automatic Calculator)
EDSAC telah memperkenalkan penggunaan raksa (merkuri) dalam tube untuk menyimpan memori.

UNIVAC I (Universal Automatic Calculator)
Pada tahun 1951 Dr Mauchly dan Eckert menciptakan UNIVAC I , komputer pertama yang digunakan untuk memproses data perniagaan.

C. Komputer Generasi Ke Dua ( 1959-1964 )

Komputer-komputer generasi kedua telah menggunakan transistor dan diode untuk menggantikan saluran-saluran vakum dan menjadikan ukuran komputer lebih kecil dan murah. Cara baru menyimpan memori juga diperkenalkan melalui teknologi magnetik. Keupayaan pemprosesan dan ukuran memori utama komputer juga bertambah dan manjadikan ia lebih efisien.
Kemunculan FORTRAN dan COBOL menandakan permulaan bahasa tingkat tinggi untuk menggantikan bahasa pengantar dalam mesin yang lebih sukar.
Minikomputer juga telah diperkenalkan yaitu yang kedua terbesar di dalam generasi komputer. Versinya yang pertama ialah DEC PDP 8 yang diciptakan pada tahun 1964 yang berguna untuk memproses data-data.

D. Komputer Generasi Ke Tiga (1964-awal 80-an)

Chip mulai menggantikan transistor sebagai bahan logis komputer dengan terhasilnya litar terkamir atau lebih dikenal dengan sebutan chip.
Jenis komputer terkecil mikrokomputer telah muncul dan paling cepat menjadi popular seperti Apple II, IBM PC dan Sinclair.
Banyak bahasa pemrograman telah muncul seperti BASIC, Pascal dan PL/1. Kebanyakan mikrokomputer didasari dengan tafsiran bahasa secara mendalam, chip ROM untuk menggunakan bahasa BASIC.

E. Komputer Generasi Ke Empat (awal 80-an-??)




Chip masih digunakan untuk memproses dan menyimpan memori. Ia lebih canggih, dilengkapi hingga ratusan ribu komponen transistor yang disebut pengamiran skala amat besar (very large scale intergartion, VLSI). Pemprosesan dapat dilakukan dengan lebih tepat,sampai jutaan bit per detik. Memori utama komputer menjadi lebih besar sehingga menyebabkan memori sekunder kurang penting. Teknologi chip yang maju ini telah mewujudkan satu lagi kelas komputer yang disebut Supercomputer.

F. Komputer Generasi Ke Linma (masa depan)

Generasi kelima dalam sejarah evolusi komputer merupakan komputer impian masa depan. Ia diperkirakan mempunyai lebih banyak unit pemprosesan yang berfungsi bersamaan untuk menyelesaikan lebih daripada satu tugas dalam satu masa.
Komputer ini juga mempunyai ingatan yang amat besar sehingga memungkinkan penyelesaian lebih dari satu tugas dalam waktu bersamaan. Unit pemprosesan pusat juga dapat berfungsi sebagai otak manusia. Komputer ini juga mempunyai kepandaian tersendiri, merespon keadaan sekeliling melalui penglihatan yang bijak dalam mengambil sesuatu keputusan bebas dari pemikiran manusia yang disebut sebagai artificial intelligence.